Mendidik laki-laki artinya mendidik satu manusia,
sedangkan
mendidik anak perempuan artinya mendidik satu generasi.
Sampe juga ke NHW9, makin ke sini materinya makin mengerucut. Suka deh! Trus sebagai orang yang sangat kurang disiplin, tugas mingguan begini membantu banget buat gw menyerap ilmu.
NHW9 ini judulnya ibu sebagai agen perubahan. Long before, I've heard this tagline. Mahasiswa adalah agents of change, remember? Aahh take me back to the old fashioned IT Telkom campus layf 😚
Cuplikan materi kesembilan ini bagus deh.
Mulailah perubahan di masyarakat dengan membesarkan skala perubahan yang sudah kita lakukan di keluarga.
Sehingga aktivitas kita di masyarakat tidak akan bertabrakan dengan kepentingan keluarga. Bahkan akan saling mendukung dan melengkapi.
Setelah EMPHATY maka tambahkan PASSION, hal ini akan membuat kita menemukan banyak sekali SOLUSI di masayarakat.
KELUARGA tetap no 1, ketika bunda aktif di masyarakat dan suami protes, maka itu warning lampu kuning untuk aktivitas kita, berarti ada yang tidak seimbang. Apabila anak yang sudah protes, maka itu warning keras, LAMPU MERAH. Artinya anda harus menata ulang tujuan utama kita aktif di masyarkat.
Menjawab kekuatiran ibu-ibu ngga sih, kita kan suka kuatir kalo di rumah aja bakal kurang produktif dan ga bisa berkarya, sedangkan kalo banyak aktivitas di luar rumah takut keluarga keteteran.
Bismillah, semoga Allah ridhoi dan mudahkan.
Mulailah perubahan di masyarakat dengan membesarkan skala perubahan yang sudah kita lakukan di keluarga.
Sehingga aktivitas kita di masyarakat tidak akan bertabrakan dengan kepentingan keluarga. Bahkan akan saling mendukung dan melengkapi.
Setelah EMPHATY maka tambahkan PASSION, hal ini akan membuat kita menemukan banyak sekali SOLUSI di masayarakat.
KELUARGA tetap no 1, ketika bunda aktif di masyarakat dan suami protes, maka itu warning lampu kuning untuk aktivitas kita, berarti ada yang tidak seimbang. Apabila anak yang sudah protes, maka itu warning keras, LAMPU MERAH. Artinya anda harus menata ulang tujuan utama kita aktif di masyarkat.Menjawab kekuatiran ibu-ibu ngga sih, kita kan suka kuatir kalo di rumah aja bakal kurang produktif dan ga bisa berkarya, sedangkan kalo banyak aktivitas di luar rumah takut keluarga keteteran.
Bismillah, semoga Allah ridhoi dan mudahkan.
Be First to Post Comment !
Post a Comment
Terima kasih sudah membaca! Silakan tinggalkan komentar di bawah ini :)